![]() |
TIM SAR Gabungan saat melakukan evakuasi korban tewas tenggelam di Sungai Cikawung Wanareja. Sabtu (6/9/2025) Foto : Basarnas Cilacap |
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap mengatakan, Korban di temukan oleh tim SAR Gabungan dari lokasi kejadian sekitar 500 meter ke arah hilir sungai dalam kondisi meninggal dunia.
Sebelumnya di kabarkan Pada hari Kamis (4/9) sekitar pukul 23.30 WIB korban pamit pulang dari rumah kakeknya.
Namun, hingga Jumat pagi (5/9/2025) survivor tidak kunjung pulang.
Sekitar pukul 14.00 WIB warga menemukan sejumlah barang milik korban di tepi sungai Cikawung beserta jejak kaki yang mengarah ke sungai.
Selanjutnya dilakukan pencarian dengan menyisir sepanjang aliran sungai Cikawung dan permukaan air dengan menggunakan rubber boat di area terakhir korban terlihat warga.
Operasi pencarian korban melibatkan Unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Cilacap, Unit Siaga SAR Banyumas, Koramil Wanareja, Polsek Wanareja, BPBD Cilacap UPT Sidareja, Puskesmas Wanareja, Satpol PP Wanareja, keluarga dan masyarakat.
Hingga akhirnya Tim SAR Gabungan menemukan korban, sekitar 500 meter dari lokasi terakhir korban terlihat dan langsung mengevakuasi korban dengan menggunakan rubber boat dan langsung di evakuasi menuju rumah duka.
"Korban ditemukan tim SAR gabungan Pada Sabtu (6/9) Pukul 17.18 Wib 500 meter dari area terakhir korban terlihat dalam kondisi sudah meninggal." terangnya.
Dengan di temukanya korban secara resmi Operasi SAR dinyatakan di tutup dan semua unsur dikembalikan ke satuanya masing-masing.
Berdasarkan keterangan Petugas Polsek dari hasil olah TKP dan hasil pemeriksaan tenaga medis pasa jasad korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas tindak kekerasan diduga korban meninggal karena tenggelam.
Karena pihak keluarga korban menolak autopsi, selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk fimakamkan sebagaimana mestinya. (red)